Senin, 10 Juni 2013

BUKU DAN KATALOG SENI RUPA CHINA



 Koleksi buku serta katalog seni rupa China yang ane kumpulin selama perburuan waktu kuliah dulu.
Sampai sekarangpun kalo ane melihat di suatu tempat langsung ane embat...
(tanpa belas kasihan pokokke....)


Sampai hari ini sudah terkumpul sekitar sepuluh buku katalog seni rupa China, sebenarnya ane juga koleksi buku katalog lain sih, tapi bagi ane ini yang paling berharga dan spesial, yaaa ini termasuk salah satu harta ane begitu
(istimewa tenan pokokke...) 
Yuk sekarang ane ajak telusuri dibalik cerita ane mendapatkan buku itu, ada yang sampai berdarah-darah
(ha.. mbok tenin...)


Ini buku yang paling spesial, karena ane mendapatkan secara gratis..tis..tis... Buku yang memuat repro karya Sidik W Martowidjoyo atau nama China nya Ma Yung Qiang (ada yang tau?)
Pak Sidik adalah salah seorang pelukis Indonesia yang mendalami gaya lukis Tiongkok. Memang di dalam negeri tidak banyak dikenal, tapi...(lha ikii...) di China sana, beliau lumayan terkenal dan pernah menyabet juara 1 dalam perlombaan Seni Lukis dan Kaligrafi China se Dunia.


Rumah sekaligus tempat berkarya ada di Yogyakarta tepatnya di komplek Colombo, sangat dekat dengan tempat ane kos. Ane bertamu ke rumahnya udah 3x dan dengan asyik mendengarkan uraian beliau perihal seni lukis Tiongkok. Tak nyana beliau mengasih saya sebuah buku katalog yang memuat karya beliau, ane seneng banget waktu itu, sampai rumah ane koprol 3x karena saking senengnya dapet buku katalog ini. (kalo lihat wujudnya, harganya nyampai ratusan ribu....).
Udah lama ane tidak main ke tempat beliau karena kesibukan beliau yang sering berpameran di China sono, ane hanya bisa berterimakasih atas penjelasan beliau tentang seluk beluk lukisan Tiongkok serta katalog yang diberikan ke ane...Ciip


Nah kalo ini buku yang ane beli dengan uang ane sendiri, dulu belinya di shoping center orang Jogja pasti taulah tempat itu, ane sempat kesel tawar menawar sama penjualnya. Harga awalnya tu 160rb, ane tawar 100rb gak boleh, ane naikin 120rb tetep gak boleh, final ane naikin lagi jadi 150rb, tetep gak boleh. Bajindul ni orang.... Ane pancing lg...155rb, eh ladalah..tetep gak boleh... Karena ane sudah capek, puanas lagi...ya udah ane bayar tu buku. Tapi lumayan juga....karena ternyata dalemnya kumplit banget, berisi sejarah perkembangan seni lukis China dan Jepang sekaligus repro karyanya. Mantepp...
Di kampus sebenarnya punya koleksi ni buku, ada 10 volume kalo ndak salah dari berbagai aliran, tapi sayang gak boleh dipinjem, apalagi dipinjem wong perpustakaannya aja gak pernah buka. Trus mau diapain tu buku2 bagus tapi gak boleh dibaca atau dipinjem. Ane ama temen-temen ane udah teror tu perpus dengan menempeli berbagai kertas protes karena gak pernah buka, tapi gak direspon. Selanjutnya sempat punya ide untuk merampok tu buku-buku bagus yang ditelantarkan. Kesempatannya gak ada sampe ane lulus....
_Sejak zaman kuliah tahun 2002 sampai berita ini diturunkan, perpustakaan itu tidak pernah buka pemirsa_
(sedih aku...)


Buku-buku di atas ane dapetin di Loak Book Shop waktu acara Festival Kesenian Yogyakarta. Karena ane juga peserta Pasar Seni akhirnya ane dapetin dengan diskon yang lumayan, dulu kena berapa ya semua sekitar 400rb, harga aslinya 800an rb. Pokoknya setiap event FKY, yang ane serbu pertama kali yaitu Loak Book Shop untuk booking dulu katalog yang ane ingin beli, banyak buku bagus di sana dari berbagai jenis mulai dari buku kuno, majalah, novel dan tentu saja katalog lukisan beragam jenisnya.....


Terakhir 2 buku di atas.... Gak lengkap rasanya kalo koleksi Buku Seni Lukis China tapi tidak punya buku puisi China nya. Ane juga koleksi tu buku, ada banyak sih kalo yang buku puisi China, kebetulan yang di kos cuma ada 2 di atas, yang lain ada di rumah Magelang.
Ane suka puisi China karena gaya bahasanya tu sangat indah, bait pertama biasanya melukiskan keindahan alam, bait selanjutnya baru isinya. Dan maknanya tu dalem banget jiaannn.....cuk og, 
: “Lukisan adalah syair dengan gambaran, dan syair adalah lukisan dengan perkataan” 
Kedua unsur tersebut akhirnya menyatu, bersinergi menjadi satu kesatuan dalam isi maupun komposisi.



Koleksi Pribadi


Minggu, 09 Juni 2013

KARTU REMI WATER MARGIN


Satu paket kartu remi yang di dalamnya terdapat 2 pak/set kartu. Masing-masing kartu memiliki gambar yang berbeda.Gambar tokoh dalam kartu remi tersebut adalah dari cerita Water Margin atau dalam bahasa Indonesia disebut Batas Air atau 108 Pendekar Liang Shan.


Water Margin atau dalam bahasa Inggris  All Men are Brothers adalah sebuah roman terkenal dari zaman Dinasti Ming. Novel ini merupakan novel pertama yang menggunakan gaya bahasa awam karena sebelum itu, kisah-kisah cerita biasanya ditulis dengan tulisan dan bahasa klasik


Ada beberapa versi berbeda tentang pengarang dari novel ini. Namun secara umum, Shi Nai-an dan Luo Guanzhong disetujui sebagai kontributor dari penulisan novel ini.
Versi popular ini menyatakan bahwa Shi Nai-an menulis 70 bab pertama dan Luo Guanzhong menyelesaikan 30 bab terakhir. Namun juga ada dugaan bahwa tidak ada orang bernama Shi Nai-an karena Shi Nai-an adalah nama samaran dari Luo sendiri.


Roman ini menceritakan realita kehidupan 108 pendekar yang dipimpin oleh Song Jiang, seorang tokoh sejarah di zaman Dinasti Song. 108 pendekar ini bertemu dalam waktu berbeda dan kemudian berkumpul bersama di Gunung Liang di wilayah Shandong sekarang ini. Mereka mengumandangkan nilai loyalitas, mengambil sikap bermusuhan dengan pejabat kekaisaran yang korup namun tetap setia terhadap kaisar.
Dalam sejarah resmi, Song Jiang tercatat sebagai pemimpin bandit yang kemudian menyerah kepada kekaisaran pada tahun 1121. Nama Song Jiang terulas di bagian biografi Kaisar Huizong dari Dinasti Song, sedangkan aktivitas organisasi bandit tadi diterangkan di bagian biografi Zhang Shuye.
Cerita rakyat mengenai Song Jiang dan organisasi di bawah pimpinannya mulai populer di zaman Dinasti Song Selatan. Beberapa tokoh di antara 36 pendekar tadi adalah Lu Junyi, Guan Sheng, Ruan Xiaoer, Ruan Xiaowu, Ruan Xiaoqi, Liu Tang, Hua Rong dan Wu Yong.
Di dalam roman, penyerahan Song Jiang kepada kekaisaran dikarenakan oleh amnesti dari Kaisar Huizhong, namun sejarah tidak mencatat secara jelas motif penyerahan Song Jiang tersebut.

 Sumber Om Wiki


Koleksi Pribadi

PRIMBON CHINA



Buku ini semacam primbon atau mungkin tepatnya sebuah ensiklopedi China dan jika dilihat wujudnya dari jenis kertas dan cetakan menunjukkan seperti cetakan lama, kepastian tahunnya tidak jelas.
Ketebalan buku sekitar 4,5 cm. Di dalamnya semuanya pakai tulisan "Dewa", ane gak bisa bacanya....mari kita telusuri bersama....

 Ada gambar Pendeta Tao, dan dibawahnya ada semacam mantra (talisman/magic spell) atau ofuda (jepang) . Mungkin tata cara membuat mantera.

Gambar yang ini saya tidak begitu yakin tapi kalo benar ini gambar semacam titik akupunktur, kalo tidak berarti mmmm... apa ya istilahnya...nama-nama bagian wajah yang mencerminkan sifat seseorang (ada istilahnya sendiri tapi lupa namanya, ane pernah baca di buku filsafat China), itupun kalo benar lho....

Kalo ini ilmu perbintangan, bisa langsung keliatan dari gambarnya ada matahari dan bumi.

Lha ini, kalo ndak salah ini semacam tafsir mimpi, kalo ndak ya tentang syair/pepatah, tapi gambar-gambarnya mirip di buku tafsir mimpi jawa.
(yang suka togel biasa pake panduan itu, nomor berapa yang besok keluar?)



Koleksi Pribadi

PENDAHULUAN


Selamat Datang di Xiaofeng Antik
Di dalam sini anda dapat "mengobrak-abrik" sampai akar-akarnya untuk mencari barang-barang yang mungkin akan membangkitkan kenangan anda (wuaahh...), atau mungkin anda tertarik pada barang yang diupload di sini (cinta pada pandangan pertama) ya sumonggo dipilih-pilih.... 
Memang benar, blog ini akan membantu anda untuk memperoleh barang-barang yang sudah uzhur tapi masih "hidup" (uoppoh...) ataupun barang unik yang jarang ada, yang telah saya dapatkan dari pertapaan serta pengembaraan saya di berbagai belahan dunia (termasuk dunia go'ib..haha...).


Ruang penyimpanan barang2 dari Xiaofeng Antik

Terlihat tampak berantakan, maklum...kamar anak lelaki.
..


Koleksi Perangko, Kartu Pos, Foto2, Buku, Gambar Umbul, Dokumen Belanda dan dokumen lainnya.



 Koleksi koran kuno, ada ratusan exemplar, sebentar lagi akan menjadi ribuan.

Akhirnya selamat memilih-milih,...update barang akan diusahakan tiap hari



Akan terus diupdate selama paketan internet masih ada
 oyeee...

0856 4355 6536